AKSARAJABAR.COM, NGAMPRAH --Meski unggul dalam perolehan suara di Kabupaten Bandung Barat namun perolehan kursi PDI-P masih di bawah PKS. Hal ini dikarenakan, tidak meratanya hasil optimal yang diraih PDI-P pada Pemilu 17 April 2019 lalu di setiap dapil.

Dengan menurunnya hasil Pemilu 2019, Ketua DPC PDI-P sekaligus Ketua DPRD Kab. Bandung Barat, Ida Widaningsih, siap tingkatkan soliditas dan kerja keras para kader.

"Penurunan emang ada tapi penurunan di kursi ya, karena kalau hitungan raihan suara kita masih unggul," kata Ida saat ditemui di Cisarua, Rabu (08/5).

Dibeberkan Ida, menurunnya perolehan kursi untuk PDI-P selain akibat proses Pemilu yang "rumit" karena hanya memuat nama tanpa foto caleg sehingga berakibat rumitnya proses pemilu bagi segelintir masyarakat yang buta huruf, juga banyak tim sukses yang dulu memenangkan para caleg PDI-P kini turut serta dalam Pemilu sebagai calon legislatif.

"Akibatnya kantong-kantong suaranya masuk ke tim sukses," ujarnya.

Diakui Ida, penurunan perolehan kursi tidak hanya terjadi di Kab. Bandung Barat saja tetapi terjadi pula di beberapa kabupaten/kota di Jawa Barat lainnya.

"Secara umum PDI perjuangan tidak kalah tapi hampir di beberapa kota di Jawa Barat menurun," ungkapnya.

Di Kab. Bandung Barat, PDI-P berhasil mengumpulkan 142.433 suara, PKS berada di peringkat kedua dengan perolehan 127.797, akan tetapi, sambung Ida, meski unggul dalam perolehan suara namun untuk perolehan kursinya belum optimal sebagaimana yang pernah dicapai PDI-P pada Pemilu 2014 silam.

"Ke depan kita tentu akan lebih solid, mengingat yang terjadi kini menjadi bahan evaluasi untuk kita agar lebih solid dan bekerja lebih keras," tandasnya. (Alvin)